Advertisement

Latihan Soal Pengantar Ilmu Ekonomi Makro

Bagi teman-teman yang membutuhkan latihan soal dengan pembahasannya, maka teman-teman dapat membaca beberapa contoh soal dibawah ini,
Bagian 1
a) Jelaskan pengangangguran friksional, pengangguran struktural, penganguran siklis dan terselubung
Jawab :
Pengangguran friksional adalah pengangguran yang terjadi karena sulitnya mencari pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi yang dimiliki.
Pengangguran struktural adalah pengangguran yang terjadi ketika para tenaga kerja tidak dapat mengikuti keterampilan yang diminta karena adanya perubahan struktur ekonomi.
Pengangguran siklis yaitu pengangguran yang terjadi karena pengaruh fluktuasi dalam siklus konjungtur dalam kehidupan ekonomi. misalnya, pengangguran karena PHK massal akibat resesi ekonomi.
Pengangguran terselubung yaitu tenaga kerja yang tidak bekerja secara optimal karena tidak memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan kemampuannya.
Jelaskan sebab-sebab terjadinya perdagangan antar negara di dunia ! apapula manfaat dari perdagangan antar negara di dunia, dan apa yang akan menjadi hambatannya
Jawab :
Sebab-sebab terjadinya perdagangan antar negara di dunia
Adanya Sumber Daya Alam
SDA yang melimpah merupakan bekal produksi dan terjadinya hasil suatu produk. Yang kemudian memicu perdagangan antar negara.
Perbedaan Faktor Produksi
Perbedaan dari faktor produksi yaitu berhubungan dengan hasil dan efektifitas waktu. Misalnya suatu negara yang bisa menghasilkan sabun akan memesan sabun ke negara lain. Dikarenakan biaya produksi sabun di negara lain lebih murah dan efisien.
Adanya Kebutuhan Dalam Negeri
Kebutuhan akan suatu barang atau jasa yang tidak ada di negaranya. Maka suatu negara memesan ke negara lainnya sehingga terjadi perdagangan antar negara secara lebih luas
Siklus Ekonomi dan Perluasan Jaringan
Dengan adanya perdagangan secara internasional tentu terjadi siklus ekonomi yaitu ada penjual dan pembeli. Kemudian kedua belah pihak mendapatkan keuntungan dari perdagangan yang dilakukan. Jika perdagangan dilakukan secara internasional maka otomatis akan memperluas jaringan antar negara di seluruh dunia.
Keinginan Saling Bekerjasama
Kerjasama ini pula dilakukan guna mensejahterakan masyarakat secara umum dan negara pada khususnya.
Manfaat dari perdagangan antar negara
Terjadi Hubungan Bilateral dan Multilateral
Hubungan bilateral yaitu hubungan yang dilakukan antara dua negara, tentunya saling menguntungkan dalam melakukan perdagangan secara internasional. Sementara itu, multilateral merupakan kerjasama antar berbagai negara tanpa adanya batasan wilayah, sehingga jangkauan bisa luas ke seluruh dunia.
Saling Bantu Secara Cepat
Dengan adanya perdagangan secara internasional tentu terjadi efisiensi dan efektivitas suatu barang atau jasa antar negara. Sehingga bisa saling membantu memenuhi kebutuhan.
Meningkatkan Kesejahteraan Suatu Negara
Dengan adanya ekspor impor yang dilakukan antar negara sebagai bentuk perdagangan. Maka suatu negara bisa mendapatkan keuntungan dan masyarakat pun merasakan efek dari perdagangan secara internasional tersebut.
Keuntungan Internal dan Eksternal
Dalam sebuah perdagangan terjadi hal yang saling menguntungkan satu sama lain.
Memperluas Kesempatan Kerja
Dengan dibuka seluas-kuasanya perdagangan secara internasional akan berpengaruh pada kebutuhan akan pekerja. Sehingga akan tercipta kesempatan lapangan kerja baru bagi negara tersebut guna mempercepat proses produksi. Maka lapangan kerja semakin luas dengan adanya perdagangan secara internasional.
Berikut faktor penghambat perdagangan internasional bagi suatu negara :
Regulasi atau Kebijakan Pemerintah
Negara juga tetap harus melindungi industri dalam negeri dengan membatasi jumlah produk asing di pasar domestik. Bentuk hambatannya, antara lain:
- Tarif atau bea cukai
Lebih dikenal dengan sebutan pajak impor/ekspor, merupakan sejumlah uang yang harus dibayarkan kepada pemerintah untuk membawa masuk (impor) barang ke negaranya.
- Non tarif
Segala bentuk usaha untuk menghambat arus masuk barang ke dalam negara, namun bukan dalam bentuk pungutan. Misalnya, kebijakan pelanggaran, penerapan kuota, penentuan standar produk, hingga aturan yang ketat seputar masalah kesehatan dan isu lingkungan.
-Pembatasan jumlah (quantity)
Dilakukan dengan membatasi jumlah barang/kuota yang diizinkan untuk diimpor dalam satu periode waktu
-Mata uang (kurs)
Negara eksportir biasanya mengajukan pembayaran dalam bentuk mata uang negara pengekspor kepada negara pengimpor.
-Selain itu, peraturan administrasi, peraturan antidumping, dan konflik perang juga menjadi penghambat.
Perbedaan bahasa
Bahasa bisa menjadi hambatan karena bisa menyebabkan kesalahpahaman.
Perbedaan peraturan negara
Setiap negara memiliki regulasinya tersendiri terkait dengan kegiatan ekspor dan impor. Misalnya ketika negara pengimpor harus mematuhi peraturan negara pengekspor atau sebaliknya.
Proses yang memakan waktu
Proses ekspor/impor biasanya melalui persyaratan yang cukup rumit, hal ini menyebabkan waktu yang dihabiskan lebih lama.
Organisasi ekonomi
Terdapat banyak organisasi ekonomi yang berdiri dengan tujuan untuk melindungi kepentingan anggotanya. Contohnya Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) dan Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE), kebijakan ekonomi yang mereka keluarkan akan lebih mengutamakan kepentingan anggotanya.

a) Jelaskan fungsi Bank Umum, Neraca Perdagangan, Neraca Pembayaran
Jawab:
Fungsi dari bank umum adalah:
Agen pembangunan (agent of development)
Fungsi yang pertama dari bank umum adalah sebagai agen pembangunan atau agen of development. Dimana bank umum memiliki kewajiban untuk ikut turut serta dalam pembangunan Negara Indonesia.
Agen ekuitas/pemodalan (agent of equity)
Setiap orang yang ingin membuat sebuah usaha tentunya memerlukan modal yang tidak sedikit. Begitupun jika Anda ingin mengembangkan usaha yang sudah Anda miliki sebelumnya maka Anda memerlukan modal yang besar.
Agen terpercaya (agent of trust)
Bank umum juga berfungsi sebagai sebuah agen terpercaya atau agent of trust. Agen terpercaya disini adalah bank umum harus menjadi sebuah badan usaha perbankan yang bisa dipercaya oleh semua rakyat Indonesia. Inilah mengapa sebuah bank umum harus memiliki tata peraturan yang jelas dan transparan.
Fungsi dari neraca perdagangan adalah sebagai berikut:
Sebagai pengukur kondisi ekonomi yang berkaitan dengan perdagangan international.
Sebagai alat pembukuan agar pemerintah dapat mengambil keputusan yang tepat, mengenai jumlah barang, dan jasa yang sebaiknya keluar atau masuk dalam batas wilayah suatu negara serta untuk mendapatkan keterangan-keterangan mengenai anggaran alat-alat pembayaran luar negerinya.
Sebagai alat untuk mengukur kondisi ekonomi yang terkait dengan perdagangan internasional dari suatu negara, dan sebagai alat untuk melihat gambaran pengaruh transaksi luar negeri terhadap pendapatan nasional negara yang bersangkutan.

Fungsi dari neraca pembayaran adalah berikut:
Sebagai bahan pertimbangan pemerintah untuk mengambil langkah-langkah di bidang ekonomi, seperti ekspor dan impor, utang-piutang, penanaman modal di dalam dan luar negeri, serta hubungan lainnya menyangkut neraca pembayaran.
Sebagai bahan pertimbangan pemerintah untuk mengambil langkah-langkah di bidang moneter dan fiskal. Di neraca pembayan kan bisa dilihat jumlah cadangan devisa. Jadi kalau cadangan devisa menipis, maka pemerintah perlu membuat kebijakan untuk menambah devisa atau menghemat devisa.
Sebagai bahan pertimbangan pemerintah untuk mengetahui pengaruh hubungan ekonomi internasional terhadap pendapatan nasional.
Sebagai bahan pertimbangan pemerintah untuk mengambil kebijakan di bidang politik perdagangan internasional.
b) Jelaskan tujuan kebijakan teori ekonomi makro dan bentuk-bentuk kebijakan makroekonomi dengan penjelasannya
Jawab:
Tujuan kebijakan ekonomi makro adalah untuk meningkatkan dan mempertahankan kestabilan perekonomian dalam negeri, namun pada kenyataannya tujuan dari kebijakan ekonomi makro sangat luas dan tidak hanya terbatas pada dua hal itu saja. Berikut tujuan kebijakan ekonomi makro yang memiliki andil dalam seluruh kegiatan ekonomi negara, yaitu.
Memperluas lapangan pekerjaan
Dengan mendorong meningkatnya produktivitas produksi dalam kegiatan ekonomi, maka peluang dalam menyerap kebutuhan akan tenaga kerja menjadi semakin tinggi, sehingga ketersediaan lapangan pekerjaan akan meningkat.
Meningkatkan skala produksi dalam negeri
Dalam menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) langkah tepat yang harus diambil oleh pemerintah adalah dengan meningkatkan skala produksi dalam negeri. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar negara kita mampu bersaing dalam perdagangan bebas dunia dan mengambil peran dalam meningkatkan kegiatan ekspor dan meminimalkan kegiatan import.
Meningkatkan pendapatan nasional
Meningkatnya pendapatan nasional maka tidak lepas dari pengaruh terhadap tingkat produktivitas ekonomi dalam negeri.
Menstabilkan neraca pembayaran luar negeri
Tujuan kebijakan ekonomi dalam kegiatan perdagangan internasional adalah berperan dalam mengendalikan neraca pembayaran.
Meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional
Jika kita melihat Indonesia saat ini, tampak jelas sekali bahwa pemerintah terus menerus melakukan pembangunan nasional secara menyeluruh yang tersebar di seluruh daerah di Indonesia. Percepatan pembangunan diharapkan akan memberikan kontribusi terhadap percepatan pertumbuhan ekonomi dalam negeri secara signifikan.
Menjaga kestabilan ekonomi
Kebijakan ini juga mengatur bagaimana menjaga kestabilan ekonomi terhadap perubahan-perubahan situasi ekonomi dalam negeri maupun dari pengaruh dari luar negeri yang dapat menimbulkan krisis.
Berikut bentuk-bentuk kebijakan ekonomi makro, yaitu.
Kebijakan fiskal
Kebijakan fiskal bisa disebut sebagai strategi negara dalam menyesuaikan tingkat pengeluaran dengan tarif pajaknya untuk memastikan perekonomian negara berjalan dengan baik dan semestinya. Jadi segala kebijakan yang dikeluarkan pemerintah dan berkaitan dengan pajak, itulah yang disebut dengan kebijakan fiskal.
Kebijakan moneter
Ini merupakan kebijakan Bank Indonesia (BI) sebagai bank sentral untuk memengaruhi penawaran uang dalam perekonomian dengan cara mengubah suku bunga. Tujuannya tentu saja untuk mempengaruhi pengeluaran agregat. Salah satu pengeluaran agregat adalah penanaman modal atau investasi.
Kebijakan segi penawaran
Kebijakan fiskal dan moneter dinilai sebagai kebijakan dari segi permintaan. Namun, di dalam perekonomian negara, ada juga kebijakan dari segi penawaran. Kebijakan ini dibuat dengan maksud untuk meningkatkan efisiensi kegiatan usaha dalam memproduksi barang yang bermutu dan harga murah.

a) Jelaskan kebijakan ekonomi makro jangka pendek dan kebijakan publik untuk menjaga stabilitas perekonomian bangsa !
Jawab:
kebijakan ekonomi jangka pendek adalah berusaha mengatasi masalah pengangguran dan menghindari masalah inflasi. Salah satu tujuan penting dari kebijakan kestabilan ekonomi jangka pendek adalah untuk mewujudkan tingkat kesempatan kerja penuh tanpa inflasi.

b) Jelaskan apa yang dimaksud kebijakan Publik! Dan apa keuntungan absolute, dan komparatif !
Jawab:
Kebijakan publik adalah kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh pemerintah sebagai pembuat kebijakan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu di masyarakat di mana dalam penyusunannya melalui berbagai tahapan.
Keunggulan absolut (absolute advantage) merujuk pada kemampuan sebuah negara, wilayah, atau perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa secara lebih efisien daripada yang lainnya.
Keunggulan komparatif adalah suatu kemampuan yang dimiliki oleh individu, negara maupun perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa dengan menggunakan sejumlah biaya yang lebih rendah dibandingkan biaya yang dikeluarkan oleh pesaingnya.

a) Jelaskan sifat-sifat dan ciri-cirinya pasar : Monopolistik, Oligopoli, dan Monopoli !
Jawab:
Sifat-sifat dan ciri-ciri pasar monopolistik
Memiliki banyak produsen atau penjual
Adanya diferensiasi produk
Produsen dapat keluar masuk pasar
Promosi penjualan sangat penting peranannya dalam pasar ini
Sifat-sifat dan ciri-ciri pasar oligopoli
Pasar terdiri dari beberapa perusahaan yang saling mempengaruhi satu sama lain
Barang yang diproduksi memiliki standard tertentu
Terdapat banyak pembeli di pasar
Adanya hambatan untuk masuk ke dalam pasar karena perusahaan yang sudah ada tentunya telah memiliki pangsa pasar yang besar
Adanya ketergantungan di masing-masing perusahaan dalam pasar
Promosi diperlukan untuk menghasilkan pembelian dalam pasar ini
Harga jual tidak mudah berubah
Sifat-sifat dan ciri-ciri pasar monopoli
Barang yang dihasilkan dalam pasar monopoli tidak memiliki pengganti
Tidak ada peluang untuk masuk ke pasar ini dikarenakan barang yang dijual hanya diproduksi oleh 1 perusahaan
Karena merupakan satu-satunya penjual maka perusahaan dapat mempengaruhi harga
Tidak diperlukan adanya promosi dalam penjualan barang

b) Jelaskan arti kebijakan pokok ekonomi Makro, Nilai Valuta Asing dan fungsi serta peran Bank Sentral !
Jawab :
Kebijakan ekonomi makro atau kebijakan makroekonomi (macroeconomic policy) adalah rencana dan tindakan pemerintah untuk mempengaruhi perekonomian secara keseluruhan. Tujuan utama kebijakan ekonomi makro adalah tingkat kesempatan kerja yang tinggi, peningkatan kualitas produksi nasional, pendapatan nasional yang tinggi, keadaan perekonomian yang stabil, neraca pembayaran yang seimbang, meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan tingkat inflasi yang rendah.
Nilai valuta asing yaitu rasio nilai antara mata uang domestik dengan mata uang lainnya atau dengan kata lain kurs menunjukkan perbandingan nilai antara dua mata uang yang berbeda.
Fungsi bank sentral sendiri adalah sebagai lembaga yang menerbitkan uang, perumus kebijakan moneter, penyedia jasa perbankan, dan lain sebagainya. Sebagai contoh, peran bank sentral di Indonesia telah dijalankan oleh Bank Indonesia.
Berdasarkan aktivitasnya, bank sentral memiliki sepuluh fungsi, antara lain:
1. Penerbit uang yang sah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
2. Perumus dan pelaksana kebijakan moneter.
3. Penyedia jasa perbankan dan sebagai pengelola pinjaman pemerintah.
4. Kustodian dari cadangan bank umum dan pembantu penyelesaian akhir transaksi kliring antarbank.
5. Penjaga keutuhan sistem keuangan dan pada beberapa situasi ekonomi juga bertindak sebagai an emergency lender of last resort serta pengawas kehati-hatian perbankan.
6. Pelaksana dari kebijakan pemerintah di bidang nilai tukar dan sebagai kustodian dari cadangan devisa negara, serta membantu negara dalam mengelola cadangan devisa.
7. Perumus dan pelaksana kebijakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di suatu negara, terutama di negara berkembang. Selain itu, bank sentral juga sering mendapat mandat untuk memperkuat pembangunan ekonomi.
8. Penasihat pemerintah terkait kebijakan ekonomi karena dipandang memiliki keahlian mengenai hal-hal yang berkaitan dengan bidang ekonomi dan keuangan.
9. Lembaga keuangan yang berpartisipasi dalam kerja sama pengaturan moneter internasional.
10. Lembaga keuangan yang memiliki hubungan erat dengan pemerintah, sehingga memungkinkan untuk mendapat tugas lain, seperti memberi layanan perbankan kepada publik dan memberikan perlindungan terhadap nasabah.

Bank sentral memiliki tiga tugas utama, antara lain:
1. Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter.
2. Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran.
3. Menjaga stabilitas sistem ekonomi di Indonesia.

BAGIAN II
1. Jika pendapatan nasional pada perekonomian 1 sektor pertahunnya Rp. 80 M dan besarnya konsumsi Rp. 100 M tahun. Sedangkan pada tingkat pendapatan nasional sebesar Rp. 200 M/tahun besarnya konsumsi Rp 120 M/tahun Hitunglah :
1). fungsi konsumsi
Jawab :
Fungsi konsumsi : C = a + bY
b= ∆C / ∆Y
(C2 - C1) : (Y2-Y1) = 20 : 120 = 0,16
C= a + bY
100 = a + 0,16(80)
100= a + 12,8
a = 100- 12,8
a = 87,2
Maka fungsi C adalah C = 87,2 + 0,16Y
2). Pendapatan nasional tingkat Y.
Y= C
Y = 87,2 + 0,16Y
Y - 0,16Y = 87,2
Y = 87,2 / 0,84
Y = 103,8
3) gambarkan fungsi C
Y = 0 maka C = 87,2 titik a (0,87,2)
Y = 103,8 maka C = 103,8 titik b (103,8 , 103,8)



2. Diketahui pendapatan Nasional pada perekonomian III sector sebagai berikut : C = 60 MPC = 0,25, I- 20 dan G = 20 Tentukan Fungsi keseimbangan (Ye) dan gambarkan !
Jawab :
Y= C + I + G
Y = 60 +0,25Y+20+20
Y= 100+ 0,25Y
Y- 0,25Y = 100
Y= 100/0,75
Y = 133,33
Jadi, nilai Y = 133,33
Gambarkan:
G1 : Y= C
C= 60+0,25Y
Y= 0 maka C= 60 jadi titik A (0,60)
Y= 133,33 maka C= 93,33 jadi titik B(133,33 , 93,33)
G2 : Y = C+ I
Y= 60 + 0.25Y + 20
Y= 80 + 0,25Y
Y= 0 maka C+I = 80 jadi titik A (0,80)
Y= 133,33 maka C+ I = 113,33 jadi titik B ( 133,33 , 113,33)
G3 : Y= C+I+G
Y= 60+ 0,25Y + 20+20
Y= 100 + 0,25Y
Y = 0 maka C+I+G = 100 jadi titik A(0,100)
Y= 133,33 maka C+I+G= 133,33 jadi titik B( 133.33 , 133.33)
Gambar grafik

3. Diketahui pendapatan Nasional pada perekonomian 2 sektor sebagai berikut : Funsi Konsumsi (fC) = 20 + 0,75Y dan Fungsi Investasi (fI) = 20 Miliyar . Tentukan : a) Pendapatan Keseimbangan(Ye) b) Konsumsi Kesimbangan (Ce) c) Seving keseimbangan (Se) d) Gambarkan
Jawab:
a. Pendapatan Keseimbangan
Y = C+ I
Y = 20 + 0,75Y + 20
Y= 40 + 0,75Y + 20
Y- 0,75Y = 40
Y = 40/0,25
Y= 160
Jadi, Ye adalah 160
b. Konsumsi Keseimbangan
C = a+bY
C= 20+0,75Y
C= 20+0,75(160)
C=140
Jadi, nilai Ce adalah 140
c. Saving keseimbangan
S=I maka S= 20
d) gambarkan
G1 : C= 20+ 0,75Y
Y=0 maka C= 20 jadi titik A(0,20)
Y=160 maka C= 140 jadi titik A( 160,140)
G2 : Y= C+I
Y= 20+ 0,75Y +20
Y= 40 +0,75Y
Y=0 maka C+I = 40 jadi titik A(0,40)
Y= 160 maka C+I= 160 jadi titik B(160,160)
G3 : S= -a+(1-0,75)Y
S= -20 + 0,25Y
Y= 0 maka S= -20 jadi titik A(0,20)
Y= 80 maka S= 0 jadi titik B (80,0)
Y= 160 maka S= 20 jadi titik C(160,20)

Terimakasih teman-teman sudah berkunjung dan membaca beberapa soal diatas, jika ada kesalahan dalam informasi mohon maaf, jika berkenan teman-teman bisa memberikan koreksi bisa lewat kolom komentar dibawah. Disini kita sama-sama dalah tahap belajar ,maaf jika ada salah kata mohon dimaklumi masih dalam tahp belajar.
Open Comments